Peternak ayam petelur perlu paham penyebab telur ayam kecil. Ukuran telur yang mengecil bisa menurunkan nilainya di pasar dan merugikan Anda sebagai peternak. Adapun sebab telur menjadi kecil diakibatkan oleh berbagai faktor.
Untuk mengetahui apa saja faktor yang menyebabkan kualitas telur menurun dan mengecil serta cara mengatasinya, simak informasi selengkapnya di bawah ini!
Ayam dapat terkena penyakit hingga stres yang membuatnya memproduksi telur berukuran kecil. Berikut penjelasan lebih lanjut untuk Anda pahami:
Faktor infeksius menandakan bahwa ayam terkena penyakit yang merusak organ. Contohnya, kerusakan pada organ pernapasan, pencernaan, hingga organ reproduksi ayam. Ini membuat kualitas produksi telur pun menurun.
Lalu, terdapat penyakit yang berdampak langsung pada kualitas telur. Mulai dari Avian Influenza, Egg Drop Syndrome, hingga Newcastle Disease.
Untuk ayam dengan penyakit Newcastle Disease, dampaknya adalah perubahan pada ukuran telurnya yang menjadi kecil. Fenomena tersebut dikenal sebagai ‘pigeon egg’.
Adapun faktor penyebab telur ayam kecil non-infeksius dipengaruhi dari manajemen peternakan yang kurang optimal. Faktor-faktor non-infeksius yang memengaruhi kualitas telur, yaitu:
Bila ayam mengalami penurunan berat badan, maka ukuran telur yang diproduksi pun akan mengecil. Penyebab penurunan berat badan bisa berasal dari kualitas ransum yang rendah.
Itulah mengapa, ayam yang menghasilkan telur kecil perlu Anda timbang. Lalu, bandingkan dengan standar berat pembibit. Jika ternyata berat badan ayam tersebut lebih kecil dibandingkan pembibit, maka pisahkan ayam segera.
Ayam tersebut perlu penanganan khusus. Lakukan penimbangan berat secara teratur agar mudah mengevaluasi kondisi ayam. Anda juga perlu memerhatikan keseragaman berat ayam. Pastikan agar mencapai 80 hingga 85 persen.
Selanjutnya, terdapat ransum ayam yang turut berdampak pada kualitas telur. Ransum adalah sumber nutrisi bagi ayam. Nutrisi dari ransum seperti methionine, protein, hingga asam lemak esensial turut memengaruhi ukuran telur.
Bila nutrisi tersebut tidak terpenuhi, maka akan membuat penurunan produksi telur. Ukuran telur pun akan ikut mengecil.
Selain itu, ayam perlu menerima kalsium, mineral garam, serta fosfor yang cukup. Bila tidak terpenuhi, maka nutrisi untuk membentuk telur pun berkurang.
Pencahayaan erat hubungannya dengan ukuran telur serta saluran reproduksi ayam. Kekurangan pencahayaan akan membuat organ reproduksi ayam terlambat berkembang. Ayam pun bisa terlambat bertelur dan juga terlambat pada puncak produksinya.
Ayam yang stres akan mengalami penurunan produksi telur. Penyebab stres bervariasi, mulai dari cuaca panas hingga serangan parasit seperti kutu. Bila ayam stres karena cuaca panas, maka ayam akan lebih sering minum daripada makan.
Akibatnya, suplai nutrisi ayam pun tidak terpenuhi dan berdampak pada pembentukan telur.
Terdapat berbagai cara untuk mengatasi ukuran telur ayam yang mengecil, di antaranya:
Berbagai penyebab telur ayam kecil tersebut perlu Anda observasi dengan cermat agar bisa memberikan solusi yang tepat. Bagi Anda yang ingin mendapatkan telur ayam berkualitas, Indofarm bisa menjadi mitra yang ideal.
Tersedia Telur Omega 3 dan Telur Ayam Kampung yang kaya nutrisi dan terjamin kesegarannya. Ayam juga diberikan pakan kualitas terbaik. Jadi, jangan ragu dan hubungi Indofarm untuk mendapatkan telur ayam segar di tangan Anda!