Memasak telur perlu memerhatikan berbagai faktor demi mempertahankan kandungan nutrisi di dalamnya. Ini mengingat nutrisi pada telur cukup penting untuk tubuh, seperti protein, vitamin E, D, A, hingga fosfor.
Itulah mengapa, sayang bila telur dimasak dengan cara yang salah sampai menghilangkan nutrisinya. Jadi, simak berbagai tips berikut ini agar nutrisi di telur tidak hilang saat Anda konsumsi.
Mulai dari cara pengolahan hingga tingkat kematangan, terapkan tips-tips di bawah ini untuk mempertahankan nutrisi pada telur:
Pengolahan telur yang rendah kalori bisa dilakukan dengan direbus. Merebus telur terbagi menjadi dua cara, yakni rebus dengan kulit atau tanpa kulit. Merebus telur dengan kulit sudah umum dilakukan. Anda bisa rebus telur 6–10 menit jika bersama kulitnya.
Adapun untuk perebusan tanpa kulit (poached egg), lakukan hingga 3 menit dalam air rebusan secukupnya dengan api kecil.
Cara mengolah rendah kalori lainnya adalah dengan mengukus dan memanggang telur. Contoh pemanggangan telur bisa dilakukan dengan daun pisang agar lebih enak.
Bila Anda lebih suka telur dadar atau telur ceplok yang harus digoreng, pilih alternatif yang lebih sehat. Misalnya, minyak kelapa atau minyak zaitun. Ini demi mengurangi jumlah lemak trans yang Anda konsumsi.
Adapun pengolahan telur dengan cara diceplok ternyata lebih baik dari didadar. Alasannya karena telur ceplok masih mempertahankan bagian putih telurnya yang mengandung zat avidin.
Zat tersebut mampu mengikat nutrisi yang terdapat di dalam tubuh. Berbeda dengan telur dadar, yang kadar gizinya sudah berkurang akibat putih telur dan kuning telur telah bercampur jadi satu. Zat avidin yang ada pun berakhir mengikat kuning telurnya.
Tips memasak telur agar nutrisinya tidak hilang bisa dilakukan dengan menambahkan sayuran. Ini tidak hanya mempertahankan nutrisi telur, namun turut memperkaya kandungan gizi olahan telurnya.
Anda bisa menambahkan sayuran seperti bayam, tomat, hingga wortel ketika masak telur. Untuk wortel, bisa dicincang dan masukkan ketika membuat telur kukus. Lalu, bayam dan tomat dapat Anda tambahkan ketika mengolah telur menjadi omelet.
Selain itu, Anda juga bisa memakan sayuran secara terpisah sebagai pendamping telur. Pastikan saja bahwa Anda memakannya berbarengan dengan telur. Sebab, sayur yang kaya serat dan vitamin otomatis meningkatkan nilai nutrisi pada telur.
Berikutnya, menggoreng telur juga perlu memerhatikan suhunya. Goreng telur pada minyak dengan suhu tinggi, sebab dapat mencegah oksidasi dan menangkal radikal bebas pada telur.
Pastikan minyak sudah panas saat Anda memasukkan telur ke dalamnya. Lalu, ingat bahwa menggoreng telur sebaiknya dengan alternatif yang lebih sehat seperti minyak zaitun yang extra virgin.
Masak telur hingga terlalu matang juga berisiko menghilangkan nutrisi di dalamnya. Jadi, pastikan tingkat kematangan telur pas agar nutrisinya masih tersimpan dengan baik.
Anda juga tidak perlu menambahkan terlalu banyak garam, saus, atau gula saat mengolah telur. Ini demi memastikan nutrisi tidak berkurang akibat tertutupi dengan bumbu yang berlebihan.
Enam tips memasak telur tersebut bisa Anda terapkan agar kandungan nutrisi di dalamnya tidak hilang. Mendapatkan telur segar berkualitas bisa melalui Indofarm yang melaksanakan praktik peternakan bertanggung jawab.
Kesegaran telur terjamin 24 jam karena mengambil telur hari pertama. Ternak pun menerima pakan alami dengan lingkungan yang higienis. Jadi, bebas risiko Salmonella dan aman Anda konsumsi sehari-hari. Buktikan sendiri dan hubungi Indofarm untuk pengantaran telur yang aman ke rumah Anda!