Kebutuhan olahraga setiap orang memang berbeda. Namun, olahraga menjadi aktivitas yang sangat penting dalam kehidupan agar badan tetap sehat dan kuat. Olahraga untuk lansia pun berbeda dengan yang masih muda mulai dari gerakan dan juga intensitasnya.
Lansia bukan berarti sudah lemah, melainkan fungsi organnya tidak sebaik saat sudah dewasa. Intensitas yang terlalu tinggi akan membuat mereka cepat lelah. Berikut ini adalah rekomendasi beberapa olahraga yang bisa dilakukan oleh para lansia.
Baca Juga: 9 Kelebihan Telur Sebagai Nutrisi untuk Lansia
Cara ampuh untuk olahraga sehari-hari dan ringan adalah jalan kaki. Meski begitu, olahraga jalan kaki untuk lansia memiliki banyak sekali manfaat yang tidak boleh Anda sepelekan. Opsi yang satu ini bisa dilakukan kapan dan di mana saja. Tapi, ada baiknya jika dilakukan pada pagi hari.
Intensitas jalan kaki juga lebih rendah daripada berlari. Anda tidak akan terlalu lelah dan bisa menentukan jaraknya semampu Anda. Jika tidak bisa dilakukan di luar rumah, olahraga untuk lansia ini bisa dilakukan di dalam rumah.
Olahraga renang adalah aktivitas yang sangat menyenangkan. Saat tubuh masuk ke dalam air, maka otot jantung pun akan terasah dan baik untuk mencegah penyakit jantung pada lansia. Saat berenang, lansia juga akan belajar untuk menyehatkan bagian sendi dan tulang.
Aktivitas olahraga ini juga dianggap ampuh yang setara dengan aerobik. Anda bisa berenang setidaknya seminggu sekali atau seminggu dua kali. Tak hanya jantung, berenang juga akan melatih fungsi paru-paru agar lebih sehat dan menurunkan risiko hipertensi.
Jika Anda memiliki hobi bersepeda, aktivitas ini juga bisa menjadi salah satu jenis olahraga untuk lansia. Bersepeda termasuk ke dalam olahraga ringan hingga sedang. Risiko cideranya juga tidak tinggi. Anda bisa melakukan aktivitas bersepeda kapan saja dan menyegarkan pikiran Anda sekaligus.
Saat mengayuh sepeda, Anda akan memberikan kekuatan ke bagian lutut dan sedih yang ada pada kaki. Butuh tenaga yang cukup besar sehingga Anda bisa melatih kekuatan jantung dan paru-paru melalui pengaturan nafas. Olahraga ini bisa dilakukan sendiri maupun berkelompok.
Olahraga ini masuk ke Indonesia dan banyak digemari oleh para orang dewasa, termasuk lansia. Gerakan tai chi sangat unik dan bentuknya mirip dengan senam. Lansia banyak memilih tai chi karena gerakannya yang lambat. Intensitasnya pun rendah sehingga bisa diikuti dengan mudah.
Hanya saja, untuk bisa melakukan tai chi, Anda perlu ikut klub. Sambil senam, Anda juga bisa mendapatkan teman baru dan bisa merasa lebih bahagia karena itu.
Ada berbagai jenis senam yang bisa diikuti para lansia. Olahraga untuk lansia ini memiliki intensitas yang sedang. Saat senam, Anda tak hanya melatih nafas namun juga imun, tulang dan sendi. Pilih jenis senam yang cocok dengan minat Anda.
Yoga adalah olahraga yang sederhana, namun memiliki efek yang besar terhadap kesehatan. Anda bisa mencoba olahraga ini dengan instruktur untuk bisa mengontrol intensitasnya. Yoga sangat menenangkan dan di saat yang sama mampu membakar kalori.
Sekarang sudah banyak sekali kelas pilates yang hadir untuk para lansia. Pilates membantu para lansia untuk mendapatkan keseimbangan tubuh dan melatih kekuatan otot. Intensitasnya pun disesuaikan dengan kondisi lansia sendiri. Pastikan sudah konsultasi dengan dokter sebelum pilates.
Baca Juga: 10 Tips Ampuh Menjaga Kesehatan Tubuh
Jenis olahraga untuk lansia di atas menjadi pilihan yang tepat untuk hidup yang lebih sehat dan bugar. Para lansia perlu memikirkan intensitas dan kemampuannya sebelum olahraga. Pastikan tubuh dalam keadaan prima sebelum menjalankan olahraga dengan intensitas sedang.
Menikmati usia tua yang sehat adalah impian semua orang. Untuk mewujudkannya, dibutuhkan sumber nutrisi yang berkualitas baik untuk dikonsumsi secara rutin. Telur Indofarm hadir untuk memenuhi kebutuhan nutrisi keluarga dengan kualitas terbaik. Dihasilkan secara organik, membuat Telur Indofarm terbebas dari bahan kimia dan bakteri berbahaya.
Yuk kunjungi halaman produk Indofarm untuk informasi lebih lanjut dan pemesanan!