Terdapat berbagai jenis ayam petelur berkualitas yang ideal untuk para peternak ayam. Kemampuan bertelur ayam tersebut cukup untuk menjadi sumber keuntungan potensial. Itulah mengapa, Anda sebaiknya tidak sembarangan dalam memilih ayam petelur.
Berikut delapan variasi ayam petelur dengan kualitas unggulan yang bisa Anda pertimbangkan:
Memilih ayam petelur di bawah ini akan membawa keuntungan bagi peternak, mengingat produktivitas bertelur ayam yang tinggi:
Berasal dari Italia, ayam Leghorn mampu bertelur 280 hingga 300 butir per tahun. Bulu ayam memiliki warna beragam, seperti cokelat, putih, serta hitam. Berat ayam ini ringan. Ayam Leghorn juga beradaptasi dengan cepat di lingkungan baru.
Anda perlu memberikan kandang yang luas untuk ayam ini, sebab geraknya aktif mengingat produktivitas bertelur yang tinggi.
Jenis kedua adalah ayam Rhode Island Red dengan bulu merah kecokelatan. Berat ayam ini berkisar di angka 2,5 kg–3,5 kg. Kemampuan bertelur ayam Rhode Island Red mencapai 250 hingga 300 butir setiap tahun.
Melihat jumlah tersebut, ayam ini sangat cocok menjadi sumber penghasilan para peternak ayam petelur. Tidak hanya produktif, imunitas ayam ini pun tinggi. Jadi, merawatnya akan lebih praktis.
Memiliki bulu lebat yang berwarna coklat muda, ayam Sussex jadi jenis ayam petelur selanjutnya yang bisa Anda pertimbangkan. Ukuran tubuhnya proporsional dan besar.
Ayam ini menghasilkan telur sampai dengan 250 butir atau lebih setiap tahun. Warna cangkang telurnya cerah, sehingga jadi daya tarik tersendiri.
Satu yang harus Anda perhatikan adalah kerentanan ayam terhadap penyakit. Jadi, pastikan kondisi kandang higienis bila memilih ayam Sussex.
Ayam Plymouth Rock juga tidak kalah produktif dari ayam lainnya. 200 hingga 250 butir telur dapat ayam ini hasilkan setiap tahun. Selain itu, ayam ini juga cocok Anda jadikan ayam potong karena ukuran tubuhnya besar.
Menjinakkan ayam ini tidaklah sulit. Namun, pastikan Anda memerhatikan asupan nutrisi seimbang agar ayam tidak obesitas.
Berikutnya, terdapat ayam Orpington yang populer akan kesetiaan dan kelembutan pada pemiliknya. Ayam ini bertelur dengan konsisten, sekitar 175 butir hingga 200 butir telur setiap tahun.
Tubuh ayam Orpington juga bulat dan besar. Dagingnya pun lezat serta bergizi. Perlu diingat, ayam ini mudah gemuk ketika dipelihara. Jadi, Anda perlu menyediakan kandang yang luas dan besar agar dapat menampung tubuhnya dengan nyaman.
Berwarna hitam mengkilap, ayam Australorp bisa produksi 250 hingga 300 telur setiap tahun. Tubuh ayam dari Australia ini pun cukup besar. Begitu pula ukuran telur yang lebih berat dari ayam lain.
Anda bisa menjadikan ayam Australorp sebagai ayam petelur dan pedaging bila ingin keuntungan yang maksimal.
Ayam Hamburg bisa bertelur hingga 200 butir per tahun. Ukurannya sedang dengan warna putih kecokelatan yang menarik. Kualitas daging ayam ini pun tidak kalah bagus. Ayam Hamburg juga tahan dengan cuaca panas dan pandai beradaptasi.
Ukuran ayam Wyandotte besar dan berat. Kemampuan bertelurnya mencapai 200 hingga 220 butir per tahun. Ayam ini pun mudah dipelihara karena daya tahan yang tinggi akan perubahan cuaca. Namun, ayam Wyandotte akan kurang produktif ketika musim dingin.
Delapan jenis ayam petelur tersebut merupakan kualitas terbaik yang bisa Anda pertimbangkan jika ingin menjadi peternak ayam petelur. Untuk Anda yang ingin mendapatkan telur ayam fresh yang kaya nutrisi, Indofarm jadi opsi terbaik.
Terdapat berbagai telur ayam segar yang kaya nutrisi dari ayam free-range. Ini menjamin kualitas telur untuk digunakan sebagai bahan baku masakan. Jadi, segera hubungi Indofarm dan percayakan kebutuhan telur Anda pada ahlinya!