Mengetahui kenapa telur bisa busuk akan membantu Anda menghindari penyebabnya. Penyimpanan telur pun jadi lebih optimal dan mencegah risiko telur terbuang sia-sia. Selain itu, pembusukan telur pun berhubungan dengan daya tahannya ketika disimpan.
Ternyata, terdapat batas maksimal penyimpanan telur meskipun sudah disimpan di dalam kulkas. Untuk memahami informasi lebih jelas mengenai pembusukan telur, mari simak penjelasan berikut ini!
Telur memiliki daya tahan terbatas meskipun disimpan pada lemari es. Lebih tepatnya, berikut informasi yang harus Anda pahami:
Jadi, telur mentah yang masih utuh dengan kulitnya memiliki daya tahan paling lama apabila penyimpanan dilakukan dalam lemari es/kulkas.
Terdapat berbagai faktor yang membuat telur ayam Anda mudah busuk, di antaranya:
Mengingat telur memiliki masa simpan yang terbatas, maka terlalu lama menyimpan telur berisiko memicu pembusukan. Ini akan lebih rentan terjadi apabila penyimpanan telur tidak dilakukan dengan tepat.
Sebaiknya, Anda menggunakan telur pada jangka waktu yang direkomendasikan agar menjaga kualitas dan kesegaran telur. Lalu, periksa kapan telur kedaluwarsa sebelum memasaknya. Ingat bahwa Anda harus mendahulukan telur dengan tanggal kedaluwarsa terdekat.
Faktor berikutnya yang memicu pembusukan adalah telur disimpan pada area yang memiliki suhu tinggi. Pun penyimpanan pada suhu ruang, telur bisa membusuk akibat suhu terlalu panas.
Ini akan menimbulkan kerusakan lapisan cangkang telur. Itulah yang memicu pembusukan dan membuat telur tak layak konsumsi. Maka dari itu, simpan telur di suhu yang tepat agar tidak kepanasan.
Idealnya, 7 derajat celcius adalah suhu yang membantu penyimpanan telur lebih tahan lama. Jadi, lemari es memang tempat menyimpan telur yang direkomendasikan.
Penyebab kenapa telur bisa busuk satu ini juga cukup sering terjadi. Telur yang disimpan pada kelembapan ruang tidak tepat rentan mengalami pembusukan. Sebab, terlalu lembap akan menjadi lingkungan yang nyaman bagi perkembangan bakteri serta mikroorganisme.
Cangkang telur yang mengalami kerusakan pori-pori memudahkan kuman dan bakteri masuk ke dalam dan merusak telur. Bakteri tersebut umumnya merupakan Salmonella. Anda akan sakit perut bila tidak sengaja mengonsumsi telur yang sudah terpapar Salmonella.
Selain itu, Anda juga bisa sakit kepala, diare, hingga demam apabila mengonsumsi telur busuk.
Telur ayam yang diambil dari sarang dengan sanitasi buruk lebih mudah membusuk. Sebab, telur telah terkontaminasi tanah, kotoran, serta material organik lain. Terdapat mikroorganisme pada kotoran yang membuat proses degradasi telur lebih cepat.
Penyimpanan telur sebaiknya dilakukan pada wadah terpisah. Bila bercampur dengan bahan lain yang terkontaminasi, akan membuat telur cepat busuk karena terjadi kontaminasi silang.
Berbagai penyebab kenapa telur bisa busuk tersebut semoga memberi Anda panduan yang lebih jelas dalam menyimpan telur. Untuk mengonsumsi telur yang terjaga kesegarannya, Anda bisa mendapatkan telur dari Indofarm.
Mulai dari Telur Omega 3 hingga Telur Ayam Kampung, kesegaran telur terjamin 24 jam. Telur juga higienis dan bebas Salmonella karena Indofarm menerapkan standar kesehatan tinggi. Jadi, hubungi Indofarm untuk mendapatkan telur segar langsung dari ahlinya!