Kalkulator Kalori Makanan: Menghitung Asupan Harian Anda

Ingin menurunkan atau menaikkan berat badan agar lebih ideal? Solusinya, selalu hitung asupan kalori harian Anda, lalu sesuaikan dengan tujuan program diet, apakah ingin surplus atau defisit kalori. Agar lebih mudah, Anda bisa gunakan kalkulator kalori makanan.

Sebagai referensi tambahan, Anda bisa baca ulasan kami tentang 10 Makanan Rendah Kalori untuk Turunkan Berat Badan. Selanjutnya, pelajari selengkapnya seputar cara menghitung kalori makanan di sini.

Apa Itu Kalori dan Kalkulator Kalori Makanan?

Sederhananya, kalori adalah satuan pengukuran energi yang diperoleh dari makanan dan minuman yang Anda konsumsi. Tubuh memerlukan energi ini untuk menjalankan fungsi-fungsi dasar seperti bernafas, berjalan, dan bahkan tidur.

Sementara itu, sesuai namanya, kalkulator kebutuhan kalori makanan adalah alat yang membantu Anda menghitung perkiraan jumlah kalori yang akan dibutuhkan dalam sehari.

Kalkulator ini mempertimbangkan faktor-faktor seperti berat dan tinggi badan hingga tingkat aktivitas fisik untuk memberikan estimasi yang akurat tentang kebutuhan kalori harian seseorang.

Kenapa Kita Harus Mengetahui Jumlah Kalori dalam Makanan?

Mengetahui jumlah kalori dalam makanan sangat penting karena beberapa alasan, di antaranya yaitu:

1. Mengoptimalkan Pola Makan

Alasan pertama tentu saja untuk membantu Anda memilih pola makan yang sesuai agar tidak kekurangan atau kelebihan kalori.

Misalnya jika ingin menaikkan berat badan, pastikan konsumsi kalori harian Anda surplus atau berlebih. Sebaliknya, batasi konsumsi makan per hari jika Anda ingin defisit kalori.

2. Menjaga Kebugaran

Untuk tujuan diet yang lebih spesifik, misalnya ingin membangun massa otot atau menjaga kebugaran tubuh, perhitungan kalori itu penting. Sebab, kebutuhan kalori tubuh bisa berubah tergantung tingkat aktivitas fisik dan perubahan berat badan.

3. Memantau Kesehatan

Dengan menghitung kalori, Anda juga dapat lebih mudah memantau asupan nutrisi Anda per harinya. Ini bisa membantu memastikan bahwa Anda mendapatkan kalori dari sumber yang sehat dan bergizi.

Cara Sederhana untuk Menghitung Kalori dalam Makanan

Sebenarnya, menghitung jumlah kalori dalam makanan dan kebutuhan kalori harian Anda itu tidak sulit. Berikut beberapa cara yang bisa dicoba:

1. Gunakan Aplikasi Penghitung Kalori

Pertama, Anda bisa menggunakan kalkulator kalori makanan otomatis dalam bentuk aplikasi ataupun website. Caranya sangat mudah, cukup masukkan informasi jenis dan berat makanannya, maka jumlah kalori total akan dihitung secara otomatis.

2. Baca Informasi Nilai Gizi

Makanan dalam kemasan biasanya mencantumkan informasi nilai gizi di labelnya. Untuk menghitungnya, Anda dapat membaca jumlah kalori per porsi yang tertera pada label tersebut.

3. Gunakan Rumus BMR atau EETD

Terakhir, Anda juga dapat menggunakan rumus seperti Mifflin-St Jeor untuk menghitung kebutuhan kalori basal (BMR) atau menghitung Total Daily Energy Expenditure (TDEE), yaitu kebutuhan kalori untuk beraktivitas.

Makanan Sehari-hari dan Rata-rata Kalorinya

Untuk membantu Anda menghitung kalori makanan yang dikonsumsi, berikut ini rincian rata-rata kalori dari beberapa jenis makanan sehari-hari:

1. Makanan pokok

• Kalori nasi putih: 129 kal/100 gram
• Kalori nasi goreng: 151 kal/100 gram
• Kalori nasi goreng telur: 181 kal/100 gram
• Kalori nasi merah: 110 kal/100 gram
• Kalori nasi kuning: 100 kal/105 gram
• Kalori mie goreng instan: 350 kkal/80 gram
• Kalori mie ayam: 175 kal/100 gram
• Roti gandum: 67 kkal/iris
• Kentang rebus: 87 kkal/100 gram
• Singkong: 160 kkal/100 gram

2. Lauk pauk

• Dada ayam goreng dengan kulit: 215 kkal/100 gram
• Ikan kembung: 167 kkal/100 gram
• Telur rebus: 68 kkal/butir sedang
• Telur ceplok: 92 kkal/butir besar
• Telur dadar: 93 kkal/butir besar

3. Buah-buahan

• Apel: 72 kkal/buah sedang
• Pisang: 105 kkal/buah sedang
• Jeruk: 62 kkal/buah
• Alpukat: 69 kkal/100 gram
• Semangka: 30 kkal/100 gram
• Pepaya: 39 kkal/100 gram

4. Sayuran

• Brokoli: 34 kal/100 gram
• Kembang kol: 25 kal/100 gram
• Wortel: 41 kal/100 gram
• Bayam: 23 kal/100 gram
• Mentimun: 15 kal/100 gram
• Jamur: 22 kal/100 gram

Rekomendasi Makanan Rendah Kalori yang Praktis

Dari daftar di atas, jelas bahwa rekomendasi makanan rendah kalori yang praktis adalah buah dan sayuran. Untuk alternatif sumber karbohidrat yang rendah kalori, Anda bisa mencoba roti gandum, kentang rebus, nasi merah, atau nasi putih biasa.

Adapun untuk lauk pauk, telur adalah opsi terbaik sebab kaya nutrisi namun rendah kalori. 

Pilihan Telur Sehat dan Berkualitas Tinggi dari Indofarm

Setelah menghitung kebutuhan harian Anda menggunakan kalkulator kalori makanan, Anda bisa memperoleh pasokan telur berkualitas dari Indofarm.

Hubungi kontak kami untuk pemesanan, atau cek daftar produk selengkapnya dan simak berbagai artikel informatif lainnya di halaman blog kami.