Telur adalah bahan makanan yang sangat familier bagi masyarakat dan terkenal akan berbagai manfaatnya untuk tubuh. Cara memasaknya pun beragam, salah satunya yakni diceplok. Namun, sebenarnya seberapa tinggi kalori telur ceplok?
Mari ketahui di sini, termasuk kandungan nutrisinya. Lalu, pahami juga manfaat dan risiko dari konsumsi telur ceplok.
Telur ceplok adalah jenis hidangan telur yang cukup populer di Indonesia. Cara memasaknya yakni dengan menggoreng telur memakai sedikit minyak dan menggunakan wajan datar.
Tekstur yang dihasilkan dari telur ceplok yakni bagian tengahnya berair dan lembut, namun memiliki bagian luar atau pinggiran yang garing dan renyah. Inilah yang membuat rasa telur semakin nikmat dan cocok untuk dihidangkan bersama berbagai komponen makanan lainnya.
Telur memang merupakan salah satu bahan makanan yang sehat. Namun, manfaat dan kandungan dari telur dapat tergantung dari berbagai hal, salah satunya yakni cara memasaknya. Untuk hidangan telur ceplok, berikut adalah komposisi nutrisi dan kalorinya.
Kandungan nutrisi yang ada di dalam telur ceplok cukup bervariasi, untuk telur berukuran besar, berikut adalah rinciannya:
Namun, perlu dipahami juga bahwa kandungan nutrisi hidangan telur ceplok juga bisa dipengaruhi oleh minyak yang dipakai saat menggoreng. Akan lebih baik jika memakai minyak yang baik untuk kesehatan, misalnya minyak bunga matahari atau minyak zaitun, karena kaya akan lemak tak jenuh.
Selain itu, banyaknya minyak yang dipakai juga dapat berpengaruh. Semakin banyak minyak yang digunakan untuk menggoreng telur ceplok, maka semakin banyak pula kandungan lemak yang dihasilkan.
Selanjutnya, untuk kalori yang terkandung dalam satu butir telur ceplok berukuran besar yakni 110 kkal. Angka ini dapat berubah sesuai dengan ukuran telur yang Anda konsumsi.
Setelah memahami komposisi nutrisi dan kalori telur ceplok, maka penting juga bagi Anda untuk mengetahui apa saja manfaat dan risiko konsumsi telur dengan cara digoreng, berikut penjelasannya.
Mengonsumsi telur dengan cara digoreng memiliki beragam manfaat, karena telur merupakan bahan makanan yang sehat. Manfaat tersebut antara lain:
Meski memiliki banyak manfaat, namun mengonsumsi telur goreng memiliki risiko yang lebih besar untuk kesehatan jika dibandingkan dengan cara olahan direbus.
Hal ini dikarenakan minyak yang dipakai untuk menggoreng dapat menghasilkan lebih banyak lemak untuk olahan telur Anda, terlebih jika memakai minyak yang tinggi akan lemak jenuh.
Dengan kandungan lemak yang semakin banyak, maka ada berbagai risiko penyakit yang bisa muncul. Misalnya, penyakit jantung, diabetes, dan stroke.
Sebaiknya, Anda simak artikel Tips Memasak Telur agar Nutrisinya Tidak Hilang, supaya dapat mendapatkan manfaat telur secara optimal dan meminimalisir risiko di atas.
Itu tadi berbagai penjelasan tentang cara memasak telur dengan cara diceplok, mulai dari apa itu telur ceplok, kandungan nutrisi dan kalori, hingga manfaat dan risikonya. Penting untuk mengetahui kandungan nutrisi dalam setiap bahan makanan yang dikonsumsi, termasuk kalori telur ceplok.
Pilih telur dengan kualitas terbaik juga dapat mengoptimalkan manfaat dari telur itu sendiri. Anda sebaiknya membeli produk telur dari Indofarm, dengan cara hubungi kami untuk pemesanan atau pertanyaan, serta jangan lupa simak blog kami.